Rabu, 22 Januari 2014
ANALISA FUNDAMENTAL FOREX HARIAN TGL 23 JANUARI 2014
Market OutLook 23 Januari 2014
EMAS
Emas masih bergerak rendah pada hari Rabu kemarin 1235 di saat menjelang penutupan perdagangan hari Rabu. Rendahnya emas pada Rabu kemarin dikarenakan investor melihat membaiknya ekonomi AS saat ini sehingga investor kembali berekspetasi hal tersebut akan mendorong The Fed untuk kembali melakukan pengurangan stimulusnya pada pertemuannya di akhir Januari mendatang pada tanggal 28-29 Januari 2014. Sedangkan di hari ini investor kembali di fokuskan oleh rilis data data AS malam nanti untuk dapat memperkirakan apakah Fed akan kembali memangkas pembelian obligasinya atau tidak pada pertemuan Fed di akhir Januari mendatang.
EURO
Euro pada Rabu kemarin bergerak rendah terhadap Dollar AS hingga ke level 1.3535 pada awal sesi Amerika berlangsung walaupun setelah itu sempat menguat sedikit ke level 1.3584, namun menjelang akhir perdagangan Euro kembali bergerak rendah ke level 1.3539 seiring tingginya ekspetasi investor apabla pada Federal Reserve pada pertemuannya di akhir Januari mendatang akan kembali memangkas pembelian obligasinya menjadi $65 Miliar perbulan dari sebelumnya $75 Miliar perbulan karena investor melihat pemulihan outlook ekonomi AS saat ini secara bertahap membaik.Sedangkan di hari ini, investor akan di fokuskan oleh serangkaian data data zona Eropa dan data data tersebut akan menjadikan market movers Euro di hari ini.
STERLING
Sterling pada hari Rabu kemarin melonjak tinggi terhadap Dollar AS hingga ke level 1.6585 setelah rilis tingkat penganguran Inggris yang hasilnya turun draktis menjadi 7.1% dari perkiraan sebelumnya di 7.3% dan hasil sebelumnya di 7.4%. Sehingga hal tersebut menepis ekspetasi investor di hari Rabu kemarin apabila investor berekspetasi terhadap Fed pada pertemuannya di akhir Jauari mendatang akan kembali mengurangi pembelian obligasinya menjadi $65 Miliar perbulan dari sebelumnya $75 Miliar perbulan. Sedangkan di hari ini, para investor kembali fokus terhadap rilis beberapa data Inggris sore nanti sehingga hal tersebut dapat menjadikan market movers Sterling di hari ini.
AUSSIE
Aussie pada hari Rabu kemarin bergerak tinggi hingga ke level 0.8890. Kenaikan Aussie di awali pada Rabu pagi sesi Asia terdorong oleh rilis data CPI Australia yang hasilnya naik draktis menjadi 0.8% melebihi perkiraan sebelumnya di 0.5%. Sehingga hal tersebut pun menjadikan dorongan terhadap performa Aussie dan menepis ekspetasi para investor yang memperkirakan apabila Federal Reserve pada pertemuannya di akhir januari mendatang akan kembali melakukan pengurangan pembelian obligasinya menjadi $65Miliar perbulan dari hasil sebelumnya $75 Miliar perbulan.
YEN
Mata uang yen Jepang pada Rabu kemarin masih bergerak lemah terhadap Dollar AS hingga ke level 104.57 walaupun pada sebelumnya pada sesi Asia hari Rabu kemarin sempat menguat sedikit ke level 103.99 setelah keluarnya pernyataan dari Gubernur BOJ , Huruhiko Kuroda apabila saat ini dia yakin ekonomi Jepang mencapai target Inflasinya sebesar 2% dalam dua tahun kedepan dan juga dalam pertemuan BOJ kemarin BOJ mengatakan apabila pelonggaran kebijakan moneter masih terus di lakukan. Namun kembali melemahnya Yen di karenakan masih tingginya ekspetasi terhadap Fed apabila pada pertemuannya di akhir Januari mendatang akan kembali memangkas pemebelian obligasinya menjadi $65 Miliar perbulan dari sebelumnya $75 Miliar perbulan.Sedangkan di hari ini investor akan difokuskan oleh rilis data data AS pada malam nanti dan hasi data tersebut pada malam nanti dapat menjadikan market mover USDJPY hari ini.
sumber
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar