Jumat, 28 Februari 2014

Besok Akan Dirilis Data China, Bagaimana Pergerakan Aussie


Besok Akan Dirilis Data China, Bagaimana Pergerakan Aussie

Pada Sabtu esok akan dirilis data ekonomi China yaitu Manufacturing PMI untuk bulan Januari. Analis yang disurvey bloomberg memprediksi aktivitas disektor manufaktur China mengalami penurunan bila dibandingkan bulan sebelumnya. Prediksi tumbuh sebesar 50.2 sementara bulan sebelumnya sebesar 50.5.

Bila aktual yang dirilis sesuai perkiraan, maka akan membawa dampak pelemahan untuk mata uang dollar Australia. China sebagai partner utama perdagangan Australia memang memberi pengaruh besar untuk dollar Aussie.

Saat ini aussie bergerak dibawah level 0.9000 dan bila data manufaktur China dirilis dibawah 50.2 maka dapat membawa aussie melemah ke level 0.8900.  Namun bila data manufaktur melebihi perkiraan diatas 50.2 maka aussie akan menguat pada perdagangan awal pekan dihari Senin

sumber

Tingginya Permintaan Safe Haven Menjadikan Kokohnya Penguatan Emas


Tingginya Permintaan Safe Haven Menjadikan Kokohnya Penguatan Emas

Tingginya permintaan safe haven terhadap Emas saat ini menjadikan kokohnya penguatan Emas dan bertahan di atas level 1300 pada Jumat siang ini, walapun pada sesi Asiia pagi tadi sempat terkoreksi turun ke level 1327 karena dampak dari teknikal harian Emas yang menunjukkan koreksi ke level 1227. Safe haven Emas saat ini terjadi karena para investor cemas terhadap meningkatnya geopolitik di Ukraina.

Sedangkan di hari ini para investor akan fokus terhadap rilis data data AS malam nanti sehingga pergerakan Emas saat ini di prediksi masih cenderung bergerak sideway dikisaran level 1332-1330. Namun, para investor tetap waspada support Emas di level 1325,apabila level tersebut dapat di tembus di perkirakan penurunan Emas akan berlanjut hingga ke level 1322-1200. Sedangkan peluang naik Emas berada di level 1339, apabila level tersebut dapat di tembus maka peluang naik Emas di prediksi akan berlanjut hingga kelevel 1342-1345.

sumber

Market Movers Euro Hari Ini


Market Movers Euro Hari Ini

Sejumlah data ekonomi dari kawasan negara euro akan dirilis pada petang ini yang diprediksi akan menjadi penggerak harga atau market movers untuk mata uang euro.
Data ekonomi dari Jerman yaitu retail sales atau penjualan ritel diprediksi meningkat sebesar 1.2% dari sebelumnya -1.7%. sementara data consumer spending Perancis diprediksi turun dari -0.1% menjadi -0.8%. kedua data negara ekonomi terkuat dikawasan ini diprediksi mixed.

Pasar akan lebih memperhatikan data flash estimate CPI tahunan yang menurut prediksi tumbuh sama seperti tahun seblumnya sebesar 0,7%, dan data tingkat pengangguran atau Unemployment Rate sekawasan euro diprediksi tetap dilevel 12.9%.  Bila kedua data ini aktualnya sesuai perkiraan atau lebih baik dari perkiraan maka mata uang euro akan menguat. Kalau data flash estimate CPI dibawah 0.7% dan data unemployment rate diatas 12.0% maka euro akan melemah.

Euro saat ini bergerak dilevel $1.3700 dan perkiraan pergerakan hingga pasar Eropa dikisaran $1.3640 -1.3720

sumber

Kamis, 27 Februari 2014

Analisa Harga Emas Hari Ini tgl 28 Feb 2014


Emas bergerak menguat pada Kamis kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika hingga ke level 1336 setelah pernyataan Ketua The Fed, Janet Yellen. Dalam pidatonya Yellen mengatakan data data Ekonmi AS saat ini yang menunjukkan pertumbuhan tenaga kerja dan belanja konsumen lebih rendah dari ekspetasi bukan sepenuhnya disebabkan oleh cuaca yang buruk dan saat ini bank sentral masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampaknya sehingga hal tersebut menjadikan para investor untuk memilih Emas sebagai alternative safa havennya seiring pernyataan Yellen yang kurang spesifik. Selain itu juga para investor pun saat ini masih cemas terhadap geopolitik di Ukraina sehingga hal tersebut menopang permintaan safe haven terhadap Emas sehingga mendorong penguatan Emas dan beberapa mata uang utama lainnya.

Diprediksi jumat ini emas masih terus naik menuju level 1333.00-1335.00. Jika belum cukup kuat menembus resisten ini, maka emas akan kembali terkoreksi ke 1331.50. Tapi, bila resisten tersebut kuat ditembus naik, maka emas akan naik menuju bolinger atas 11 di level 1343.00.

sumber

Analisa Teknikal Forex Harian Eurusd tgl 28 Feb 2014


Euro kembali bergerak menguat pasca komentar Ketua The Fed, Janet Yellen pada tadi malam hingga ke level 1.3727 dimana dalam komentarnya Yellen mengatakan apabila lemahnya data Ekonomi As saat ini bukan sepenuhnya disebabkan oleh cuaca yang buruk dan saat ini bank sentral masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampak selanjutnya. Namun, yellen juga menghimbau bank sentral saat ini tetap memantau perkembangan pertumbuhan ekonomi AS untuk dapat memastikan apakah tapering tetap dilakukan atau tidak. Namun Euro menutup perdagangan hari kamis sedikit turun di level 1.3710 dari level tingginya di hari Kamis di karenakan kondisi geopolitik di Ukraina yang akan meningkatkan sebuah resiko geopolitik di kawasan zona Eropa. Selain itu investor saat ini juga kembali mempertimbangkan apakah Bank Sentral Ero[a akan mempertimbangkan tambahan stimulus pada pekan depan atau tidak.

Diprediksi Eurusd akan bergerak sideways di kisaran 1.3710-1.3725 sebagai support dan resistennya. Jika resisten berhasil ditembus naik, maka pair ini akan naik menuju 1.3745. Tapi bila menembus level support, maka pair akan menuju 1.3690.

sumber

Analisa Teknikal Forex Harian Gbpusd tgl 28 Feb 2014


Analisa Teknikal Forex Harian Gbpusd tgl 28 Feb 2014

Sterling bergerak menguat ke level 1.6988 setelah rilisnya pernyataan Ketua The Fed, Janet Yellen dimana dalam pidatonya Yellen mengatakan apabila lemahnya data Ekonomi AS saat ini bukan sepenuhnya di sebabkan oleh faktor cuaca di AS yang buruk. Selain itu, yellen juga mengatakan bila bank sentral saat ini masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampak selanjutnya. Namun, bank sentral saat ini masih tetap memantau perkembangan pertumbuhan ekonomi AS untuk dapat memastikan apakah tapering tetap di lakukan atau tidak seiring lemahnya data saat ini di bawah ekspetasi The Fed.Di sisi lain, penguatan sterling juga tertopang oleh cemas para investor terhadap geo politik di Ukraina yang tak kunjung reda sehinga hal tersebut menjadikan mata uang Sterling sebagai alternative investasi mereka.

Pergerakan pagi ini sideways di kisaran 1.6685-1.6695 bahkan dapat menuju level 1.6675 sehingga level sideways semakin lebar sesuai dengan range dari bolinger 11 pada time frame H1 jika support kuat di 1.6675 berhasil ditembus, maka Gbpusd akan melemah menuju level 1.6610. Jika resisten kuat ini akhirnya tertembus karena pengaruh yang kuat dari melemahnya dolar AS akibat bertambahnya klaim pengangguran AS dan testimoni Yellen, maka Gbpusd dapat naik menuju bolinger atas 11 pada level 1.6710-1.6725.

sumber

Analisa Teknikal Forex Harian Audusd tgl 28 Feb 2014


Aussie pada Kamis malam kemarin bergerak menguat hingga kelevel 0.8970 setelah rilisnya Pidato Ketua Fed, Janet Yellen yang kurang spesifik memebrikan keterangan penyebab lemahnya data AS saat ini. Dalam pidatonya Yellen mengatakan apabila lemahnya data Ekonomi AS saat ini bukan sepenuhnya di sebabkan oleh faktor cuaca di AS yang buruk. Selain itu, yellen juga mengatakan bila bank sentral saat ini masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampak selanjutnya. Namun, bank sentral saat ini masih tetap memantau perkembangan pertumbuhan ekonomi AS untuk dapat memastikan apakah tapering tetap di lakukan atau tidak seiring lemahnya data saat ini di bawah ekspetasi The Fed.Di sisi lain, penguatan sterling juga tertopang oleh cemas para investor terhadap geo politik di Ukraina yang tak kunjung reda sehinga hal tersebut menjadikan mata uang Aussie sebagai alternative investasi mereka.Namun penguatan Aussie masih terbatas seiring lemahnya data Private Capital Expenditure yang di rilis pada Kamis pagi kemarin sehingga hal tersebut masih membatasi pergerakan Aussie.

Diprediksi sideways di kisaran 0.8945-0.8990. Jika level 0.9000 berhasil ditembus, maka diprediksi Audusd akan naik menuju level 0.9050 pada bolinger atas 11.

sumber

Analisa Teknikal Forex Harian Usdjpy tgl 28 Feb 2014


Mata uang Yen Jepang pada Kamis malam kemarin kembali melanjutkan penguatannya hingga ke level 101.72 setelah rilis pernyataan Ketua Fed, Janet Yellen yang mengatakan apabila lemahnya data data Ekonmi AS yang lebih rendah dari ekspetasi bukan sepenuhnya disebabkan oleh cuaca yang buruk dan saat ini bank sentral masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampaknya sehingga hal tersebut menjadikan para investor untuk memilih mata uang Yen Jepang sebagai alternative safa havennya seiring pernyataan Yellen yang kurang spesifik. Selain itu juga para investor pun saat ini masih cemas terhadap geopolitik di Ukraina sehingga hal tersebut menopang permintaan safe haven terhadap mata uang Yen Jepang sehingga mendorong penguatan Yen dan mata uang lainnya juga Emas.

Diprediksi masih meneruskan penguatannya menuju 101.50 sebagai support kuatnya. Tapi bila support kuat ini berhasil ditembus, maka usdjpy diprediksi akan melemah menuju 100.75-100.85 sesuai dengan posisi terendah pair ini di minggu I bulan februari 2014. Tapi bila support kuat ini berhasil ditembus, maka usdjpy diprediksi akan kembali melemah menuju 102.20 hingga 102.70. Level ini masih ada dalam range bolinger 11.

sumber

Waspada Pelemahan Euro Seiring Ketegangan Di Ukraina Masih Berlanjut


Waspada Pelemahan Euro Seiring Ketegangan Di Ukraina Masih Berlanjut

Para investor saat ini di harapakan tetap waspada pelemahan Euro yang saat ini menuju jalur penurunan ke level 1.3650 seiring meningkatnya ketegangan geopolitik di Ukraina dan aksi investor yang kembali mempertimbangkan apakah bank Sentral Eropa akan mempertimbangkan tambahan stimulus pada pekan depan atau tidak. Di hari Jumat pagi sesi Asia ini, terlihat Euro masih bergerak datar di kisaran level 1.3720-1.3710 seiring masih tertahannya performa Euro terhadap kecemasan investor dengan kondisi di Ukraina yang akhirnya akan menjadikan sebuah resiko di kawasan zona Eropa dan mempengaruhi pelemahan mata uang Euro apabila terjadinya pertempuran antara Rusia dan Uni Eropa.

Di perkirakan pergerakan Euro di hari Jumat ini masih bergerak terbatas, dan investor tetap waspada Suport Euro di level 1.3650. Apabila level tersebut dapat di tembus maka penurunan Euro akan berlanjut hingga ke level 1.3630-1.3600. Namun sebaliknya apabila level 1.3650 tidak tertembus maka Euro akan berbalik naik sedikit ke level 1.3670-1.3690 dan bergerak dikisaran level tersebut. Sedangkan untuk are resistance Euro, berada di kisaran level 1.3760,apabila Euro ada koreksi naik dan menembus level tersebut maka di perkirakan Euro akan berlanjut menguat hingga ke level .13780-1.3790.

sumber

Serangkaian Data Jepang Di Rilis Menguat


Serangkaian Data Jepang Di Rilis Menguat

Serangkaian data data Jepang pada pagi ini di rilis menguat sehinga hal tersebut menjadikan dorongan penguatan terhadap Mata uang Yen jepang yang saat ini berada di level 101.80. Dalam laporannya , data  Household Spending di rilis naik menjadi 1.1% diatas perkiraan 0.5% dan hasil sebelumnya 0.7%. Di waktu yang sama, untuk data Tokyo Core CPI di rilis naik menjadi 0.95 dari perkiraan sebelumnya 0.8% dan hasil sebelumnya 0.7%.

Sedangkan untuk data Prelim Industrial Production yang di rilis pada pagi tadi juga di laporkan hasil menguat menjadi 4.0# dari perkiraan 3.1% dan hasil sebelumnya 0.9%. Sedangkan untuk data Retail Sales Jepang di laporkan hasil tersebut naik menjadi 4.4% dari perkiraan 3.9% dan hasil sebelumnya 2.5%.

Rilisnya laporan data data tersebut dengan hasil yang baik menjadikan mata uang Yen Jepang menguat kembali terhadap Dollar AS ke level 101.80. Di perkirakan penguatan tersebut akan berlanjut hingga ke levevl 101.50-101.30. Namun apabila level 101.50-10.30 tidak dapat di tembus di perkirakan pergerakan Usdjpy akan kembali naik ke level 102.00-102.20 dan bergerak dikisaraan level tersebut.

sumber

Penguatan Yen Di Karenakan Situasi Di Ukraina


Penguatan Yen Di Karenakan Situasi Di Ukraina

Mata uang Yen Jepang kembali melanjutkan penguatannya pada Kamis malam kemarin hingga ke level 101.72 karena adanya laporan militer Rusia yang sedang latihan meiliterwilayah barat dan timur Rusia yang dekat dengan perbatasan Ukraina sehingga hal tersebut menjadikan kecemasan terhadap investor apabila geopolitik di Ukraina ini akan menjadi sebuah resiko yang besar terhadap Zona Eropa ke depannya dan para investor memindahkan dana investasi mereka ke mata uang Yen Jepang untuk menjadikan alternative safe haven mereka di tengah ketidakpastian di pasar berkembang saat ini.

Selain itu rilis data data Jepang pada pagi tadi di rilis lebih baik dari sebelumnya sehinggahal tersebut menjadikan dorongan terhadap penguatan Yen Jepang di pagi ini yang telah mencapai level 101.81. Di perkirakan pergerakan Usdjpy selanjutnya masih mencoba menuju level 101.50-101.30 seiring masih tingginya permintaan investor untuk menjadikan mata uang Yen jepang sebagai asset safe havennya. Namun apabila level 101.50-10.30 tidak dapat di tembus di perkirakan pergerakan Usdjpy akan kembali naik ke level 102.00-102.20 dan bergerak dikisaraan level tersebut.

sumber

Analisa Fundamental Forex Hari Ini tgl 28 Feb 2014


Market Outlook 28 Februari 2014

    EMAS

Emas bergerak menguat pada Kamis kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika hingga ke level 1336 setelah pernyataan Ketua The Fed, Janet Yellen. Dalam pidatonya Yellen mengatakan data data Ekonmi AS saat ini yang menunjukkan pertumbuhan tenaga kerja dan belanja konsumen lebih rendah dari ekspetasi bukan sepenuhnya disebabkan oleh cuaca yang buruk dan saat ini bank sentral masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampaknya sehingga hal tersebut menjadikan para investor untuk memilih Emas sebagai alternative safa havennya seiring pernyataan Yellen yang kurang spesifik. Selain itu juga para investor pun saat ini masih cemas terhadap geopolitik di Ukraina sehingga hal tersebut menopang permintaan safe haven terhadap Emas sehingga mendorong penguatan Emas dan beberapa mata uang utama lainnya.

    EURO

Euro kembali bergerak menguat pasca komentar Ketua The Fed, Janet Yellen pada tadi malam hingga ke level 1.3727 dimana dalam komentarnya Yellen mengatakan apabila lemahnya data Ekonomi As saat ini bukan sepenuhnya disebabkan oleh cuaca yang buruk dan saat ini bank sentral masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampak selanjutnya. Namun, yellen juga menghimbau bank sentral saat ini tetap memantau perkembangan pertumbuhan ekonomi AS untuk dapat memastikan apakah tapering tetap dilakukan atau tidak. Namun Euro menutup perdagangan hari kamis sedikit turun di level 1.3710 dari level tingginya di hari Kamis di karenakan kondisi geopolitik di Ukraina yang akan meningkatkan sebuah resiko geopolitik di kawasan zona Eropa. Selain itu investor saat ini juga kembali mempertimbangkan apakah Bank Sentral Ero[a akan mempertimbangkan tambahan stimulus pada pekan depan atau tidak.

    STERLING

Sterling bergerak menguat ke level 1.6988 setelah rilisnya pernyataan Ketua The Fed, Janet Yellen dimana dalam pidatonya Yellen mengatakan apabila lemahnya data Ekonomi AS saat ini bukan sepenuhnya di sebabkan oleh faktor cuaca di AS yang buruk. Selain itu, yellen juga mengatakan bila bank sentral saat ini masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampak selanjutnya. Namun, bank sentral saat ini masih tetap memantau perkembangan pertumbuhan ekonomi AS untuk dapat memastikan apakah tapering tetap di lakukan atau tidak seiring lemahnya data saat ini di bawah ekspetasi The Fed.Di sisi lain, penguatan sterling juga tertopang oleh cemas para investor terhadap geo politik di Ukraina yang tak kunjung reda sehinga hal tersebut menjadikan mata uang Sterling sebagai alternative investasi mereka.

    AUSSIE

Aussie pada Kamis malam kemarin bergerak menguat hingga kelevel 0.8970 setelah rilisnya Pidato Ketua Fed, Janet Yellen yang kurang spesifik memebrikan keterangan penyebab lemahnya data AS saat ini. Dalam pidatonya Yellen mengatakan apabila lemahnya data Ekonomi AS saat ini bukan sepenuhnya di sebabkan oleh faktor cuaca di AS yang buruk. Selain itu, yellen juga mengatakan bila bank sentral saat ini masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampak selanjutnya. Namun, bank sentral saat ini masih tetap memantau perkembangan pertumbuhan ekonomi AS untuk dapat memastikan apakah tapering tetap di lakukan atau tidak seiring lemahnya data saat ini di bawah ekspetasi The Fed.Di sisi lain, penguatan sterling juga tertopang oleh cemas para investor terhadap geo politik di Ukraina yang tak kunjung reda sehinga hal tersebut menjadikan mata uang Aussie sebagai alternative investasi mereka.Namun penguatan Aussie masih terbatas seiring lemahnya data Private Capital Expenditure yang di rilis pada Kamis pagi kemarin sehingga hal tersebut masih membatasi pergerakan Aussie.

    YEN

Mata uang Yen Jepang pada Kamis malam kemarin kembali melanjutkan penguatannya hingga ke level 101.72 setelah rilis pernyataan Ketua Fed, Janet Yellen yang mengatakan apabila lemahnya data data Ekonmi AS yang lebih rendah dari ekspetasi bukan sepenuhnya disebabkan oleh cuaca yang buruk dan saat ini bank sentral masih cukup sulit untuk melihat sebesar apa dampaknya sehingga hal tersebut menjadikan para investor untuk memilih mata uang Yen Jepang sebagai alternative safa havennya seiring pernyataan Yellen yang kurang spesifik. Selain itu juga para investor pun saat ini masih cemas terhadap geopolitik di Ukraina sehingga hal tersebut menopang permintaan safe haven terhadap mata uang Yen Jepang sehingga mendorong penguatan Yen dan mata uang lainnya juga Emas.

sumber

Analisa Teknikal Forex Hari Ini tgl 28 Feb 2014


Dear Investor,

Dolar AS masih terus menunjukkan pelemahan dan diprediksi bila menembus 80.200, maka akan menuju bolinger bawah 11 di level 80.120. Hal ini dikarenakan meningkatnya klaim pengangguran dari 334K menjadi 348K, jauh dari prediksi 333K. Hal ini membuat mata uang naik, tapi akan terkoreksi siang harinya dan kembali menguat pada malam harinya.

EMAS :
Diprediksi jumat ini emas masih terus naik menuju level 1333.00-1335.00. Jika belum cukup kuat menembus resisten ini, maka emas akan kembali terkoreksi ke 1331.50. Tapi, bila resisten tersebut kuat ditembus naik, maka emas akan naik menuju bolinger atas 11 di level 1343.00.

GBPUSD :
Pergerakan pagi ini sideways di kisaran 1.6685-1.6695 bahkan dapat menuju level 1.6675 sehingga level sideways semakin lebar sesuai dengan range dari bolinger 11 pada time frame H1 jika support kuat di 1.6675 berhasil ditembus, maka Gbpusd akan melemah menuju level 1.6610. Jika resisten kuat ini akhirnya tertembus karena pengaruh yang kuat dari melemahnya dolar AS akibat bertambahnya klaim pengangguran AS dan testimoni Yellen, maka Gbpusd dapat naik menuju bolinger atas 11 pada level 1.6710-1.6725.

EURUSD :
Diprediksi Eurusd akan bergerak sideways di kisaran 1.3710-1.3725 sebagai support dan resistennya. Jika resisten berhasil ditembus naik, maka pair ini akan naik menuju 1.3745. Tapi bila menembus level support, maka pair akan menuju 1.3690.

USDJPY :
Diprediksi masih meneruskan penguatannya menuju 101.50 sebagai support kuatnya. Tapi bila support kuat ini berhasil ditembus, maka usdjpy diprediksi akan melemah menuju 100.75-100.85 sesuai dengan posisi terendah pair ini di minggu I bulan februari 2014. Tapi bila support kuat ini berhasil ditembus, maka usdjpy diprediksi akan kembali melemah menuju 102.20 hingga 102.70. Level ini masih ada dalam range bolinger 11.

AUDUSD :
Diprediksi sideways di kisaran 0.8945-0.8990. Jika level 0.9000 berhasil ditembus, maka diprediksi Audusd akan naik menuju level 0.9050 pada bolinger atas 11.

sumber

Krisis Geo Politik Ukraina Turut Naikan Harga Emas


Krisis  Geo Politik Ukraina Turut Naikan Harga Emas

Harga emas kembali menguat pada perdagangan kamis malam waktu AS ditegah banyaknya faktor penggerak pasar semalam. Data ekonomi AS yang dirilis semalam yaitu Core durable goods dan Jobless claims hasilnya mixed. Durable goods orders naik menjadi 1.1% melebihi perkiraan naik -0.1%, sementara data klaim pengangguran mingguan bertambah 348K diatas perkiraan 333K.  Hal ini membuat dollar lebih cenderung melemah dan investor kembali beralih kepada emas.

Selain data AS, pernyataan Janet Yellen sendiri tidak memberikan kejutan untuk pasar sehingga cenderung diabaikan. Emas kembali mendapat dukungan ditengah bergolaknya kericuhan politik di Ukraina yang telah berlangsung selama 3 bulan terakhir.  Ukraina terpecah menjadi dua kubu antara pemerintah yang pro Russia dengan anti pemerintah yang memilih untuk bergabung dengan Uni Eropa. Pecahnya krisis politik di Ukraina menjadi salah satu kekhawatiran investor sehingga mereka beralih ke emas sebagai aset safe haven.

Emas diperdagangkan naik ke $1236,05 setelah sempat turun kelevel $1323,55  dan ditutup di $1331,00

sumber

Yen Menguat Terhadap Dollar AS Dampak Dari Lemahnya Data Unemployment Claims AS


Yen Menguat Terhadap Dollar AS Dampak Dari Lemahnya Data Unemployment Claims AS

Mata uang Yen Jepang bergerak menguat terhadap Dollar AS pada Kamis mala mini ke level 101.72 setelah laporan data Unemployment Claims AS yang menunjukkan pelemahan sehingga hal tersebut menjadikan beebrapa investor lebih memilih mendukung penguatan Yen seiring melakukan aksi safe haven terhadap mata uang Yen jepang karena bersama kecemasan investor terhadap geopolitik di Ukraina yang semakin meningkat.

Di perkirakan penguatan Yen saat ini masncoba menuju ke level 101.50-101.30. Namun apabila level kisaran tersebut tidak tersentuh maka Yen akan berbalik melemah ke level 101-90-102.20 dan bergerak dikisaran level tersebut hingga rilis pidato Ketua Fed , Janet Yellen malam ini.

sumber

Dollar AS Masih Kuat Seiring Data Core Durable Goods Orders Di Rilis Baik


Dollar AS Masih Kuat Seiring Data Core Durable Goods Orders Di Rilis Baik

Dollar AS pada malam ini masih bertahan di level 80.400-an walaupun rilis data Unemployment Claims AS yang di rilis buruk di karenakan laporan data Core Durable Goods Orders AS yang menunjukkan peningkatan menjadi 1.1% dari perkiraan sebelumnya di -0.1% dan hasil sebelumnya -1.3% sehingga para investor saat ini masih mendukung performa Dollar AS seiring menunggu rilis pidato KEtua Fed, Janet Yellen malam nanti pukul 22.00Wib.

Di perkirakan pergerakan Dollar AS selanjutnya masih bertahan di level 80.400-an, namun akan koreksi turun dahulu ke level 80.300-80.200 dan kembali lagi naik ke level 80.400-.80.500 seiring baiknya data Core Durable Goods Orders yang masih menjadikan investor tetap mendukung performa Dollar AS malam ini seiring mereka fokus menunggu hasil pidato Ketua Fed, Janet Yellen.

sumber

Laporan Data Unemployment Claims AS Di Rilis Buruk


Laporan Data Unemployment Claims AS Di Rilis Buruk

Laporan data Unemployment Claims AS yang di rilis Kamis mala mini di laporkan hasil tersebut bertambah menjadi 348.000 dari hasil sebelumnya di 336.000 dan di atas perkiraan sebelumnya di 336.000. Walaupun data tersebut di rilis kurang baik, namun pergerakan Dollar AS saat ini masih tinggi terhadap mata uang utama lainnya seiring investor yang masih fokus menunggu hasil Pidato Ketua Fed , Janet  Yellen malam nanti pukul 22.00Wib.

Saat ini pergerakan Dollar AS masih bergerak dikisaran level 80.460-an  dan di perkirakan pergerakan Dolar AS selanjutnya akan sedikit melemah dikisaran level 80.300-80.200 dan bergerak dikisaran level tersebut hingga keluarnya hasil pidato Yellen malam nanti.

sumber

Euro Melemah Dampak Dari Lemahnya Data Import Prices German


Euro Melemah Dampak Dari Lemahnya Data Import Prices German

Euro bergerak sedikit melemah pada Kamis siang ini ke level 1.3668 pasca rilis data Import Prices German yang di rilis melemah sesuai perkiraan sebelumnya di -0.1% dari hasil sebelumnya 0.0%. Di perkirakan pergerakan Euro selanjutnya kemungkinan masih melemah ke level 1.3660. Namun tetap waspada di Suport Euro di level 1.3650, apabila level tersebut di tembus maka penurunan Euro dapat berlanjut hingga ke level 1.3630-an. Namun sebaliknya, apabila  level tersebut tidak tertembus maka Euro akan berbalik menguat kembali ke level 1.3670-1.3690 dan bergerak dikisaran level tersebut hingga rilis data Unemployment Change German.

sumber

Harga Emas Masih Tertekan Dibawah $1330.50


Harga Emas Masih Tertekan Dibawah $1330.50

Pergerakan harga emas sampai siang ini masih cenderung melemah sejak pembukaan pasar Asia tadi pagi. Emas berada dilevel $1328 dan sempat turun ke $1325 pada pukul  09 pagi tadi.

Emas telah koreksi melemah pada rabu malam setelah rilis data penjualan rumah baru AS periode Januari mencapai kenaikan bahkan rekor penjualan tertinggi dalam 5 tahun terakhir.

Saat ini harga emas masih bergerak dibawah area $1330-1331 dan bila mampu melewati evel ini diprediki akan naik ke $1334.50.  Pergerakan emas  sampai malam ini diprediksi dalam area sempit dikisaran $1322 – 1331 hingga testimony Yellen pukul 22:00 wib malam ini

sumber

Euro Sideway Menanti Laporan Data German


Euro Sideway Menanti Laporan Data German

Euro pada Kamis siang ini masih bergerak sideway dikisaran level 1.3700-1.3680 seiring para investor Euro yang menunggu hasil laporan data German yaitu data Prelim CPI German dan Unemployment Change German yang akan di rilis pada sore ini. Di perkirakan data data tersebut untuk hasilnya akan lebih baik dari hasil sebelumnya.

Di prediksi apabila hasil data data tersebut di rilis baik ,maka Euro di perkirakan akan bergerak menguat ke level 1.3730-1.3750  dan penguatannya masih terbatas seiring investor lain yang menunggu hasil data AS malam nanti dan hasil pernyataan Ketua Fed, Janet Yellen malam nanti. Namun investor juga tetap waspada, apabila rilis data Euro nanti melemah dari hasil sebelumnya maka  pergerakan Euro di prediksi akan turun ke level 1.3650-1.3620.

sumber

Analisa Teknikal Forex Harian Usdjpy tgl 27 Feb 2014


Mata uang Yen jepang kembali bergerak melemah terhadap Dollar AS pada Rabu kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika hingga ke level 102.60 setelah rilisnya laporan data New Home Sales AS yang hasilnya di laporkan meningkat sehingga hal tersebut menjadikan para investor mendukung penguatan Dollar AS di tengah ekspetasi mereka apabila ketua Fed, Janet Yellan pada malam nanti dalam komentarnya akan tetap optimism untuk melanjutkan pengurangan stimulus moneternya pada setiap pertemuannya seiring perkiraan analis apabila rilis data Unemployment Claims AS di perkirakan akan lebih baik dari hasil sebelumnya.

Saat ini usdjpy akan naik mengarah ke 102.80 pada bolinger atas 20 sebagai resistennya dan pergerakan koreksi sesuai dengan support trendlinenya. Kemungkinan koreksi hari ini di level 102.00-102.20. Kemungkinan naiknya usdjpy akan semakin kuat bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap yen.

sumber

Analisa Teknikal Forex Harian Audusd tgl 27 Feb 2014


Aussie pada Rabu kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika bergerak melemah terhadap Dollar AS hingga ke level 0.8943 setelah keluarnya laporan data New Hime Sales AS yang di laporkan melemah sehingga hal tersebut menjadikan sebagian investor lebih mendukung penguatan Dollar AS di tengah ekspetasi mereka apabila Ketua Fed, Janet Yellen pada malam nanti dalam komentarnya akan tetap optimis mendukung pengurangan stimulus moneternya pada setiap pertemuannya. Sedangkan di hari Kamis ini, Aussie kembali melemah ke level 0.8916 setelah laporan data Private Capital Expenditure Australia pada pagi tadi di laporkan melemah.

Saat ini audusd kemungkinan kembali koreksi masuk kembali ke dalam arah bolinger bawah 11 menuju level 0.8940-0.8950. Setelah mencapai level tersebut, Aussie kemungkinan akan melemah kembali menuju 0.8910 hingga 0.8855 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Aussie.

sumber

Rabu, 26 Februari 2014

Analisa Teknikal Forex Harian Gbpusd tgl 27 Feb 2014


Pada hari Rabu malam kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika, sterling kembali menunjukkan pelemahannya terhadap Dollar AS hingga ke level 1.6621 setelah rilisnya data New Home Sales AS yang hasilnya di laporkan meningkat sehingga hal tersebut menjadikan sebagian investor mendukung penguatan Dolar AS di tengah ekspetasi apabila pernyataan Ketua Fed, Janet Yellen pada malam nanti dalam komentarnya akan tetap optimis melanjutkan pengurangan stimulus moneternya seiring data Unemployment Claims AS yang di rilis mala mini di perkirakan hasil tersebut akan lebih baik dari hasil sebelumnya.

Saat ini gbpusd kemungkinan kembali koreksi naik ke resisten trendlinenya di level 1.6710-1.6735. Setelah mencapai level tersebut, gbpusd kemungkinan akan melemah kembali menuju bolinger tengah 11 di level 1.6660 hingga 1.6610 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Sterling.

sumber

Analisa Teknikal Forex Harian Eurusd tgl 27 Feb 2014


Euro pada hari Rabu kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika bergerak melemah hingga ke level 1.3662 setelah data New Home Sales AS yang di laporkan hasil tersebut meningkat sehinga hal tersebut menjadikan ekspetasi sebagian investor apabila pada malam nanti ketua Fed, Janet Yellen dalam komentarnya akan tetap optimis untuk mempertahankan pengurangan stimulus moneternya seiring data Unemployment Claims AS malam nanti hasilnya di perkirakan lebih baik dari hasil sebelumnya.

Saat ini Eurusd kemungkinan kembali koreksi masuk kembali ke dalam arah bolinger bawah 11 menuju level 1.3710-1.3720. Setelah mencapai level tersebut, Eurusd kemungkinan akan melemah kembali menuju 1.3665 hingga 1.3630 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Euro.

sumber

Analisa Harga Emas Hari Ini tgl 27 Feb 2014


Emas bergerak melemah 1322 pada Rabu kemarin di sesi Amerika pasca rilis data New Home Sales AS yang di laporkan hasil tersebut meningkat sehingga hal tersebut membuat investor lebih mendukung penguatan Dollar AS dan memudarkan permintaan safe haven terhadap Emas. Pelemahan Emas juga masih berlanjut hingga Kamis pagi ini seiring investor yang menunggu hasil data Unemployment Claims AS dan pernyataan Ketua Fed ,Janet Yellen pada malam nanti yang di perkirakan dalam komentarnya Yellen akan optimis untuk melanjutkan pengurangan stimulus moneternya.

Saat ini Emas kemungkinan kembali koreksi ke moving average 5 menuju level 1333.00-1336.00. Setelah mencapai level tersebut, Emas kemungkinan akan melemah kembali menuju 1323.00 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Emas.  Jika Tapering benar-benar akan dilakukan, maka diprediksi emas akan menuju 1304.00 pada bolinger bawah 11.

sumber

Market Movers : Investor Fokus Menunggu Pernyataan Janet Yellen Malam Nanti


Market Movers : Investor Fokus Menunggu Pernyataan Janet Yellen Malam Nanti

Dollar AS di hari Kamis sesi Asia pagi ini masih menahan penguatannya terhadap mata uang utama lainnya dan juga Emas menjelang pernyataan Ketua Federal Reserve, Janet Yellen pada malam nanti yang akan berpidato di hadapan kongres AS dimana dalam komentarnya Yellen di perkirakan akan tetap melanjutkan pengurangan stimulus moneternya dalam setiap pertemuannya sebesar $10 Miliar per bulan seiring rilis data New Home Sales AS tadi malam yang meningkat dan perkiraan data Unemployment Claims malam nanti yang lebih baik dari sebelumnya. Sehingga hal tersebut mendukung penguatan Dollar AS seiring ekspetasi para investor akan tanda – tanda baiknya pemulihan ekonomi AS saat ini setelah laporan data yang baik dan perkiraan data malam nanti yang lebih baik.

Di perkirakan , apabila hasil data Unemployment Claims AS malam nanti di perkirakan lebih baik dari sebelumnya atau sesuai perkiraan saat ini dan Yellen pun dalam komentarnya akan tetap melanjutkan pengurangan stimulus moeneternya kemungkinan Dollar akan kembali melanjutkan penguatannya menuju level 80.700- 81.000. Namun sebaliknya, apabila hasil data Unemployment Claims AS malam nanti di rilis melemah dan pernyataan Yellen malam nanti tidak sesuai perkiraan atau menunda melanjutkan pengurangan stimulus moenternya di perkirakan Dollar AS akan melemah ke level 80.000-79.900.

sumber

Euro Masih Rendah Terhadap Dollar AS Sebelum Pernyataan Yellen


Euro Masih Rendah Terhadap Dollar AS Sebelum Pernyataan Yellen

Euro pada Kamis pagi ini masih bergerak rendah seiring Dollar AS yang masih mempertahankan penguatannya sebelum ketua Federal Reserve , Janet Yellen pada malam nanti akan melakukan pidatonya dimana dalam komentarnya diperkirakan Yellen akan tetap melanjutkan pengurangan stimulus moenternya pada setiap pertemuannya sebesar $10 Miliar perbulan. Namun pelemahan Euro saat ini di awali oleh rilis data New Home Sales AS tadi malam yang hasilnya meningkat sehingga hal tersebut menjadikan investor untuk mendukung penguatan Dollar AS.

Sedangkan Euro saat ini masih bergerak rendah di kisaran level 1.3700-1.3680 dan di perkirakan rendah Euro saat ini masih berlanjut hingga jelang rilis data Euro sore nanti. Di prediksi pergerakan Euro saat ini sebelum rilis data Eropa sore nanti Euro di perkirakan bergerak di kisaran level 1.3700-1.3680. Namun tetap waspadai support Euro dikisaran level 1.3650, apabila level tersebut dapat di tembus maka Euro akan meneruskan penurunannya hingga ke level 1.3630-1.3600. Sedangkan untuk area resistancenya apabila Euro menembus level 1.3730 maka penguatan akan dapat berlanjut hingga ke level 1.3750-1.3760-an.

sumber

Analisa Teknikal Forex Hari Ini tgl 27 Feb 2014


Dear Investor,

Pergerakan Harga hari ini mulai dipengaruhi data Amerika semalam. Semalam, data New Home Sales Amerika di luar dugaan membaik dari 427K menjadi 468K. Hasil ini lebih tinggi dari dugaan sebelumnya bahwa penjualan rumah baru akan turun menjadi 406K. Karena hasil yang meningkat di luar dugaan tersebut membuat indeks dolar AS menguat ke 80.545.  Pagi ini Dolar AS diprediksi akan terkoreksi menuju level 80.320 dan akan kembali naik ke 80.545 kembali.

AUDUSD :
Saat ini audusd kemungkinan kembali koreksi masuk kembali ke dalam arah bolinger bawah 11 menuju level 0.8940-0.8950. Setelah mencapai level tersebut, Aussie kemungkinan akan melemah kembali menuju 0.8910 hingga 0.8855 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Aussie.

GBPUSD :
Saat ini gbpusd kemungkinan kembali koreksi naik ke resisten trendlinenya di level 1.6710-1.6735. Setelah mencapai level tersebut, gbpusd kemungkinan akan melemah kembali menuju bolinger tengah 11 di level 1.6660 hingga 1.6610 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Sterling.

EURUSD :
Saat ini Eurusd kemungkinan kembali koreksi masuk kembali ke dalam arah bolinger bawah 11 menuju level 1.3710-1.3720. Setelah mencapai level tersebut, Eurusd kemungkinan akan melemah kembali menuju 1.3665 hingga 1.3630 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Euro.

USDJPY :
Saat ini usdjpy akan naik mengarah ke 102.80 pada bolinger atas 20 sebagai resistennya dan pergerakan koreksi sesuai dengan support trendlinenya. Kemungkinan koreksi hari ini di level 102.00-102.20. Kemungkinan naiknya usdjpy akan semakin kuat bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap yen.

EMAS :
Saat ini Emas kemungkinan kembali koreksi ke moving average 5 menuju level 1333.00-1336.00. Setelah mencapai level tersebut, Emas kemungkinan akan melemah kembali menuju 1323.00 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Emas.  Jika Tapering benar-benar akan dilakukan, maka diprediksi emas akan menuju 1304.00 pada bolinger bawah 11.

sumber

Analisa Fundamental Forex Hari Ini tgl 27 Feb 2014


Market OutLook 27 February 2014

    EMAS

Emas bergerak melemah 1322 pada Rabu kemarin di sesi Amerika pasca rilis data New Home Sales AS yang di laporkan hasil tersebut meningkat sehingga hal tersebut membuat investor lebih mendukung penguatan Dollar AS dan memudarkan permintaan safe haven terhadap Emas. Pelemahan Emas juga masih berlanjut hingga Kamis pagi ini seiring investor yang menunggu hasil data Unemployment Claims AS dan pernyataan Ketua Fed ,Janet Yellen pada malam nanti yang di perkirakan dalam komentarnya Yellen akan optimis untuk melanjutkan pengurangan stimulus moneternya.

    EURO

Euro pada hari Rabu kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika bergerak melemah hingga ke level 1.3662 setelah data New Home Sales AS yang di laporkan hasil tersebut meningkat sehinga hal tersebut menjadikan ekspetasi sebagian investor apabila pada malam nanti ketua Fed, Janet Yellen dalam komentarnya akan tetap optimis untuk mempertahankan pengurangan stimulus moneternya seiring data Unemployment Claims AS malam nanti hasilnya di perkirakan lebih baik dari hasil sebelumnya.

    STERLING

Pada hari Rabu malam kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika, sterling kembali menunjukkan pelemahannya terhadap Dollar AS hingga ke level 1.6621 setelah rilisnya data New Home Sales AS yang hasilnya di laporkan meningkat sehingga hal tersebut menjadikan sebagian investor mendukung penguatan Dolar AS di tengah ekspetasi apabila pernyataan Ketua Fed, Janet Yellen pada malam nanti dalam komentarnya akan tetap optimis melanjutkan pengurangan stimulus moneternya seiring data Unemployment Claims AS yang di rilis mala mini di perkirakan hasil tersebut akan lebih baik dari hasil sebelumnya.

    AUSSIE

Aussie pada Rabu kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika bergerak melemah terhadap Dollar AS hingga ke level 0.8943 setelah keluarnya laporan data New Hime Sales AS yang di laporkan melemah sehingga hal tersebut menjadikan sebagian investor lebih mendukung penguatan Dollar AS di tengah ekspetasi mereka apabila Ketua Fed, Janet Yellen pada malam nanti dalam komentarnya akan tetap optimis mendukung pengurangan stimulus moneternya pada setiap pertemuannya. Sedangkan di hari Kamis ini, Aussie kembali melemah ke level 0.8916 setelah laporan data Private Capital Expenditure Australia pada pagi tadi di laporkan melemah.

    YEN

Mata uang Yen jepang kembali bergerak melemah terhadap Dollar AS pada Rabu kemarin di saat berlangsungnya sesi Amerika hingga ke level 102.60 setelah rilisnya laporan data New Home Sales AS yang hasilnya di laporkan meningkat sehingga hal tersebut menjadikan para investor mendukung penguatan Dollar AS di tengah ekspetasi mereka apabila ketua Fed, Janet Yellan pada malam nanti dalam komentarnya akan tetap optimism untuk melanjutkan pengurangan stimulus moneternya pada setiap pertemuannya seiring perkiraan analis apabila rilis data Unemployment Claims AS di perkirakan akan lebih baik dari hasil sebelumnya.

sumber

Penjualan Rumah Meningkat, Dollar Menguat Menekan Harga Emas


Penjualan Rumah Meningkat, Dollar Menguat Menekan Harga Emas

Harga emas ditutup melemah untuk pertama kalinya dalam lima hari terakhir pada hari Rabu malam, menjauhi harga tinggi empat bulanan yang sempat disentuh diawal sesi perdagangan kemarin. . Turunnya harga emas terjadi karena dollar menguat setelah data penjualan rumah dilaporkan mengalami kenaikan melebihi perkiraan.

Data new home sales atau penjualan rumah baru naik 9,6%  menjadi 468.000 unit di bulan Januari dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menyentuh level tertinggi sejak bulan Juli 2008. Ekonom sebelumnya memperkirakan penjualan sebesar 400.000 unit. Penjualan pada bulan Desember direvisi naik menjadi 427.000 unit.
Emas telah menguat sekitar 11% sejak awal tahun dipicu oleh kekhawatiran investor akan kondisi ekonomi AS dan China. Logam mulia ini juga menuju penguatan bulanan back-to-back pertama sejak Agustus 2013 setelah muncul kekhawatiran akan goyahnya pemulihan ekonomi AS dan gejolak yang terjadi di negara berkembang, memicu permintaan emas sebagai safe haven.

Peningkatan kepemilikan emas di exchange trade-fund (ETF) memberikan gambaran naiknya permintaan  investor terhadap emas, namun pembelian emas fisik dari konsumen utama seperti China dan India kemungkinan akan terkoreksi akibat penguatan harga emas saat ini.
Emas pada perdagangan kemarin ditutup pada level $1332,39, dengan level tertinggi harian $1345,25, dan terendah $1322,15

sumber

Private Capital Expenditure Australia jatuh, Aussie Melemah


Dear Investor,
Pada jam 7.30 wib data Private Capital Expenditure telah dirilis melemah menjadi -5.2%, jauh lebih rendah dari hasil kuartal sebelumnya 2.6% dan lebih rendah dari harapannya sebesar -1.0%. Buruknya data ini telah membuat audusd jatuh sebanyak 41 point dari 0.8957 ke posisi 0.8916. Saat ini kemungkinan kembali koreksi masuk kembali ke dalam arah bolinger bawah 11 menuju level 0.8940-0.8950. Setelah mencapai level tersebut, Aussie kemungkinan akan melemah kembali menuju 0.8910 hingga 0.8855 terutama bila data klaim pengangguran Amerika nanti malam sesuai prediksi turun sehingga kemungkinannya dolar AS menguat.  Jika testimoni Yellen nantinya benar-benar mengarah pada tapering, maka Dolar AS akan semakin menguat terhadap berbagai mata uang dan emas, terutama terhadap Aussie.

sumber

Agenda Fundamental Tgl 27 Februari 2014


Dear Investor,
Berikut analisa fundamental pasar forex dan emas untuk esok, kamis 27 Februari 2014

Aussie :
07:30 wib – Data private capital expenditure Australia kuartal keempat tahun lalu diprediksi turun ke -1.0% dari sebelumnya 3.6%. bila sesuai perkiraan, esok hari Aussie diprediksi akan melemah

07:30 wib – FOMC member speak
FOMC  member Pinalto speak, pukul 07:30wib, pasar perlu mencermati pandangan Pianalto soal rencana Fed kedepan mengenai program stimulusnya dilanjutkan atau dikurangi.

Euro :
Rangkaian data ekonomi Eropa yaitu Jerman  Prelim CPI diprediksi tumbuh positif dari -0.6% kelevel 0.6%, bila sesuai perkiraan maka euro dapat menguat.
Data money supply dikawasan euro naik dari 1.0% menjadi 1.1%, bila data actual sesuai perkiraan maka euro akan menguat.

Dollar AS :
Data ekonomi AS esok malam yaitu core durable goods orders yang prediksinya meningkat dari sebelumnya -1.3% menjadi -0.1%, bila sesuai perkiraan maka dollar AS menguat. Data yang cukup penting juga unemployment claims atau jobless claims yang menurut perkiraan turun 3000 dari 336K ke 333K, bila sesuai perkiraan dollar bakal cukup terdorong menguat.
FOMC  member Pinalto speak, pukul 07:30wib, pasar perlu mencermati pandangan Pianalto soal rencana Fed kedepan mengenai program stimulusnya dilanjutkan atau dikurangi.

Yang cukup penting dan dinantikan oleh pasar adalah Testimony Janet Yellen untuk kedua kali sejak dia resmi menjabat ketua Federal Reserve bulan lalu. Penting apa yang diucapkan Yellen nanti, karna menjadi indikasi arah kebijakan Fed kedepan.

sumber

Apakah Penggerak EURUSD Minggu Ini ?


Pada setiap data ekonomi yang dirilis pada minggu ini, eurusd akan menunjukkan langsung pergerakan yang cukup signifikan sekitar 30-40-an point, kemudian akan kembali bergerak menuju posisinya semula. Hal ini sempat terjadi saat data-data high impact yang berasal dari Eropa dan Amerika dirilis.

Untuk minggu ini, pasar euro terfokus pada testimoni Janet Yellen pada kamis malam jam 22.30 wib sehingga setiap yang terjadi di pasar Amerika pada minggu ini akan menggerakkan mata uang Euro termasuk data malam ini yaitu NEW HOME SALES ASyang akan dirilis malam nanti jam 22.00 wib. Data ini diprediksi akan melemah dari 414K menjadi 406K.

Sebelum Malam nanti jam 22.00 wib, eurusd akan terkoreksi dahulu ke bolinger tengah 11 di level 1.3720. Saat data New Home Sales Amerika dirilis, eurusd akan kembali bergerak naik menuju bolinger atas 11-nya di level 1.3770-1.3775 sebagai resisten kuatnya dan kemungkinan berbalik kembali ke level 1.3740.

sumber

Selasa, 25 Februari 2014

Emas Tembus Level $1340 Seiring Lemahnya Data AS


Emas Tembus Level $1340 Seiring Lemahnya Data AS

Emas bergerak menguat pada Selsa kemarin hingga menembus level 1340 dan tertingginya di level 1343.68 setelah rilisnya data kepercayaan konsumen AS yang melemah sehingga hal tersebut menjadikan kecemasan para investor terhadap pertumbuhan ekonomi AS saat ini yang masih belum stabil sehingga para investor memilih kembali menjadikan Emas sebagai asset safe havennya. Untuk kenaikan  Emas di bulan February ini sekitar 8.3%, walaupun Federal Reserve sebelumnya telah memangkas program pembelian obligasinya sebesar $10 Miliar hingga saat ini menjadi $65 Miliar perbulan.

Di perkirakan , pergerakan Emas selanjutnya masih cenderung bergerak diatas level 1330 dan cenderung menuju resistance terdekatnya di level 1345. Apabila level 1345 dapat di tembus maka penguatan akan berlanjut hingga ke level 1348, dan sebaliknya apabila level 1345 tidak dapat di tembus maka Emas akan kembali melemah ke level 1338-1335 dan bergerak dikisaran tersebut hingga memasuki sesi Amerika malam ini.Namun, investor tetap waspada suport Emas di level 1329, apabila koreksi penurunan Emas menembus level tersebut maka Emas akan terus melanjutkan penurunannya hingga ke level 1325-1323.

sumber

Emas Kembali Menguat Seiring Buruknya Data Ekonomi AS


Emas Kembali Menguat Seiring Buruknya Data Ekonomi AS

Harga emas kembali bergerak lebih tinggi dihari selasa pada sesi perdagangan New York tadi malam. Menguatnya harga emas dipicu oleh buruknya rilis data ekonomi AS. Data CB consumer confidence bulan Januari sebesar 78.1 atau lebih rendah dari yang diperkiraan sebesar 80.2

Memburuknya data ekonomi AS belakangan ini membawa angin segar untuk emas yang kembali diminati oleh investor. Emas semakin diburu ketika dollar melemah. Harga emas menguat kelevel $1343.70 tadi malam atau harga tertinggi diawal tahun ini.
Secara teknikal emas minggu terakhir dibulan ini diprediksi akan menuju arah $1353-1355

sumber

Yen Kembali Mempertahankan Penguatannya Seiring Lemahnya Data Data AS


Yen Kembali Mempertahankan Penguatannya Seiring Lemahnya Data Data AS

Mata uang Yen Jepang pada Selasa kemarin kembali melakukan penguatannya terhadap Dolalr AS hingga ke level 102.00 seiring lemahnya rilis data data AS tadi malam sehingga hal tersebut menjadikan ekspetasi investor apabila masih lemahnya outlook ekonomi AS. Selain itu, dampak dari lemahnya data perumahan Cina pun masih menjadi faktor investor tetap menjadikan mata uang Yen Jepang sebagai asset safe haven mereka sehingga hal tersebut menjadikan lemahnya mata uang Cina dan bursa saham Cina pada hari selasa kemarin seiring cemasnya investor terhadap outlook Ekonomi Cina saat ini.

Mata uang Yen Jepang juga menguat terhadap beberapa mata uang utama seiring melonjaknya permintaan untuk carry trade oleh para investor. Di perkirakan seiring permintan investor yang masih menjadikan Yen sebagai asset safe havennya, mata uang Yen Jepang di hari ini di prediksi masih cenderung kembali menguat hingga ke level 101.70-.101.50. Namun, apabila level tersebut tidak dapat tersentuh maka Yen akan kembali melemah ke level 102.30-102.50 dan bergerak dikisaran level tersebut.

sumber

Analisa Fundamental Forex Hari Ini tgl 26 Feb 2014


Market OutLook 26 February 2014

    EMAS

Emas kembali mempertahankan penguatannya pada hari Selasa kemarin hingga ke level 1343.68 seiring lemahnya rilis data data AS tadi malam sehingga hal tersebut menjadikan investor kembali menjadikan emas sebagai asset safe havennya seiring tingginya ekspetasi investor terhadap kurang baiknya outlook ekonomi AS seiring data data yan di rilis lemah dari sebelumnya dan perkiraan. Sedangkan di hari ini, para investor akan fokus terhadap rilis data New Home Sales AS yang di rilis malam nanti dan di perkirakan data tersebut turun dari hasil sebelumnya.

    EURO

Euro pada Selasa kemarin bergerak menguat terhadap Dollar AS hingga ke level 1.3767 setelah rilisnya data data AS yang di laporkan hasil data tersebut menunjukkan pelemahan sehingga hal tersebut menjadikan ekspetasi para investor apabila outlook ekonomi AS saat ini masih belum baik. Selaini itu menguatnya Euro juga di dorong oleh data GDP Jerman yang di rilis siang kemarin menunjukkan peningkatan. Sedangkan di hari ini para investor akan di fokuskan oleh rilis data data zona Eropa yaitu data GfK German Consumer Climate pada sore nanti yang di perkirakan data tersebut meningkat dari sebelumnya dan rilis data ini akan menjadi penggerak Euro pada siang nanti.

    STERLING

Sterling bergerak menguat kembali terhadap Dollar AS pada Selasa kemarin hingga ke level 1.6727 setelah rilisnya data data AS yang di laporkan hasil data tersebut menunjukkan pelemahan sehinga hal tersebut menjadikan ekspetasi investor apabla outlook ekonomi AS saat ini masih belum baik. Selain itu ,menguatnya sterling juga di karenakan dorongan rilis data data Inggris pada sebelumnya yang di laporkan hasil tersebut meningkat sehingga hal tersebut mendukung penguatan Sterling pada Selasa malam tadi. Sedangkan di hari ini, para investor akan di fokuskan oleh rilis beberapa data Ekonomi Inggris yaitu Second Estimate GDP dan data Prelim Business Investment Inggris yang di perkirakan ke dua data tersebut lebih baik dari sebelumnya sehingga hasil ke dua data tersebut dapat menjadi faktor penggerak Sterling pada sore nanti.

    AUSSIE

Aussie pada Selasa kemarin bergerak datar di atas level 0.9000. Walaupun rilis data AS tadi malam di laporkan melemah namun hal tersebut belum berdampak baik terhadap performa Aussie pada tadi malam seiring sebagian investor yang masih cemas terhadap pertumbuhan ekonomi Cina dari hasil data perumahan Cina pada pekan sebelumnya yang menunjukkan pelemahan . Sedangkan di hari Rabu ini, para investor akan di fokuskan oleh rilis data  New Home Sales AS dan data Crude Oil Investor yang di rilis malam nanti dan hasil tersebut akan berdampak terhadap pergerakan Aussie malam nanti.

    YEN

Mata uang Yen Jepang pada Selasa kemarin meneruskan penguatannya terhadap Dollar AS hingga ke level 102.00 seiring lemahnya hasil laporan data data AS tadi malam dan hal tersebut menjadikan ekspetasi investor apabila masih lemahnya outlook ekonomi AS saat ini sehinga investor menjadikan mata uang Yen Jepang sebagai asset safe haven mereka untuk menghindari kerugian yang panjang apabila mendukung mata uang Dollar AS. Sedangkan di hari ini, para investor akan di fokuskan oleh rilis data data AS malam nanti yaitu data New Home Sales AS dan Crude Oil Investor.

sumber

Senin, 24 Februari 2014

EMAS DIPREDIKSI KELEVEL $1353.50 PEKAN INI



Analisa Teknikal Emas, Diprediksi Kejar Target di $1353.50


Pergerakan harga emas diakhir bulan ini diprediksi masih akan terus menguat dengan target kenaikan kelevel $1353.50. Analis Simpro menggunakan indikator sederhana yaitu moving average simple dan exponential, stochastic dan ADX.
Pada grafik bulanan, harga emas menuju target kenaikan terdekat dilevel $1353.50 yaitu pada garis MA12 (exponential), sementara stochastic menunjukan arah keatas dan sinyal DI+ pada ADX bergerak keatas yang menunjukan tren penguatan lebih dominan dari pada tren bearish.
Jadi apakah ini tanda emas sudah mulai bangkit dan berkilau kembali?

sumber

ANALISA TEKNIKAL FOREX HARIAN USDJPY TGL 25 FEB 2014


Mata uang Yen Jepang pada hari Senin kemarin sempat sedikit menguat terhadap Dollar AS ke level 102.15 seiring minmnya rilis data AS dan dampak dari data perumahan China yang lemah dan hal tersebut menjadikan investor memilih mata uang Yen Jepang sebagai asset safe havennya dan dengan adanya aksi safe haven dari investor tersebut menguntungkan  mata uang Yen Jepang. Sedangkan di hari ini, para investor lebih di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS pada malam nanti.

Hati-hati untuk hari ini trading usdjpy. Harga kemungkinan bergerak sideways sepanjang hari di level 102.20-102.80 di kisaran antara bolinger 11 atas dan tengahnya. Jika level support kuatnya di level 102.10 dapat ditembus, maka usdjpy diprediksi akan melemah menuju level 101.60 pada bolinger bawah 11-nya.

sumber

ANALISA TEKNIKAL FOREX HARIAN AUDUSD TGL 25 FEB 2014


AUSSIE pada Senin kemarin melonjak tinggi hingga ke level 0.9048 seiring minimnya rilis data AS, dan penguatan Aussie pada Senin kemarin di karenakan arah teknikal hariannya yang masih menunjukkan penguatan menuju level 0.9080. Sedangkan di hari ini, para investor lebih memfokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS dan data tersebut akan menjadi market movers Aussie di mala mini.

Pair ini diprediksi setelah terkoreksi menuju level 0.9010 pada bolinger tengah 11-nya akan naik kembali menuju level 0.9077 pada bolinger atas 11.

sumber

ANALISA TEKNIKAL FOREX HARIAN EURUSD TGL 25 FEB 2014


Euro pada Senin kemarin masih mempertahankan penguatannya dan bergerak di atas level 1.3700. Kuatnya Euro di atas level 1.3700 di karenakan meningkatnya hasil data data zona Euro pada Senin sore kemarin sehingga hal tersebut menjadikan para investor untuk tetap mempertahankan performa Euro seiring minimnya rilis data AS. Sedangkan di hari Selasa ini, para investor lebih di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS pada malam nanti dan hasil data tersebut akan menjadikan market movers Euro pada malam nanti.

Pair ini hampir tidak ada pergerakan. Tapi diprediksi pair ini akan terkoreksi menuju bolinger bawah 11 di level 1.3660 lalu akan kembali naik menuju bolinger atasnya di level 1.3770 hingga menuju level 1.3810.

sumber

ANALISA TEKNIKAL FOREX HARIAN GBPUSD TGL 25 FEB 2014


Sterling pada senin kemarin sempat bergerak melemah ke level 1.6584 seiring minimnya rilis data Iggris dan data AS sebagai market movers Sterling.Selain itu, pelemahannya Sterling pada Senin kemarin di karenakan dampak koreksi teknikal hariannya yang menunjukkan koreksi dalam pergeraakan hariannya. Sedangkan di hari ini, investor akan mengamatri rilis data Inggris pada sore nanti dan rilis data CB Consumer Confidence AS pada malam nanti dan ke dua data tersebut menjadikan market movers Sterling di hari ini.

Diprediksi pair ini akan akan naik dan bila menembus level 1.6670-1.6690 dan bila bolinger atas 20-nya mengembang akan naik menuju level 1.6735.

sumber

ANALISA HARGA EMAS HARI INI TGL 25 FEB 2014


Emas kembali mempertahankan penguatannya pada hari Senin kemarin dan sempat menguat hingga ke level 1338. Menguatnya Emas pada hari Senin kemarin seiring investor yang masih cemas terhadap pertumbuhan Ekoonomi AS dan China sehingga menjadikan Emas sebagai asset safe haven mereka.Selain itu minimnya rilis data AS pada hari Senin kemarin pun menjadikan dorongan terhadap penguatan Emas, dan untuk di hari Selasa ini investor aan di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS yang di rilis pada malam nanti pukul 22.00Wib.

Diprediksi emas akan terkoreksi menuju level 1328.00-1331.00 dan akan naik kemudian menuju bolinger atas 11 di level 1346.00 pada resisten 1 hingga level 1351.00 pada resisten 2.

sumber

ANALISA TEKNIKAL FOREX HARI INI TGL 25 FEB 2014

Dear Investor,

Pergerakan hari ini secara teknikal akan mengikuti pelemahan Dolar AS. Dolar AS diprediksi akan melemah menuju bolinger bawah 11 di level 79.900.

EMAS :
Diprediksi emas akan terkoreksi menuju level 1328.00-1331.00 dan akan naik kemudian menuju bolinger atas 11 di level 1346.00 pada resisten 1 hingga level 1351.00 pada resisten 2.

GBPUSD :
Diprediksi pair ini akan akan naik dan bila menembus level 1.6670-1.6690 dan bila bolinger atas 20-nya mengembang akan naik menuju level 1.6735.

EURUSD :
Pair ini hampir tidak ada pergerakan. Tapi diprediksi pair ini akan terkoreksi menuju bolinger bawah 11 di level 1.3660 lalu akan kembali naik menuju bolinger atasnya di level 1.3770 hingga menuju level 1.3810.

AUDUSD :
Pair ini diprediksi setelah terkoreksi menuju level 0.9010 pada bolinger tengah 11-nya akan naik kembali menuju level 0.9077 pada bolinger atas 11.

USDJPY :
Hati-hati untuk hari ini trading usdjpy. Harga kemungkinan bergerak sideways sepanjang hari di level 102.20-102.80 di kisaran antara bolinger 11 atas dan tengahnya. Jika level support kuatnya di level 102.10 dapat ditembus, maka usdjpy diprediksi akan melemah menuju level 101.60 pada bolinger bawah 11-nya.

sumber

ANALISA FUNDAMENTAL FOREX HARI INI TGL 25 FEB 2014


Market OutLook 25 February 2014

EMAS
Emas kembali mempertahankan penguatannya pada hari Senin kemarin dan sempat menguat hingga ke level 1338. Menguatnya Emas pada hari Senin kemarin seiring investor yang masih cemas terhadap pertumbuhan Ekoonomi AS dan China sehingga menjadikan Emas sebagai asset safe haven mereka.Selain itu minimnya rilis data AS pada hari Senin kemarin pun menjadikan dorongan terhadap penguatan Emas, dan untuk di hari Selasa ini investor aan di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS yang di rilis pada malam nanti pukul 22.00Wib.

EURO
Euro pada Senin kemaein masih mempertahankan penguatannya dan bergerak di atas level 1.3700. Kuatnya Euro di atas level 1.3700 di karenakan meningkatnya hasil data data zona Euro pada Senin sore kemarin sehingga hal tersebut menjadikan para investor untuk tetap mempertahankan performa Euro seiring minimnya rilis data AS. Sedangkan di hari Selasa ini, para investor lebih di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS pada malam nanti dan hasil data tersebut akan menjadikan market movers Euro pada malam nanti.

STERLING
Sterling pada senin kemarin sempat bergerak melemah ke level 1.6584 seiring minimnya rilis data Iggris dan data AS sebagai market movers Sterling.Selain itu, pelemahannya Sterling pada Senin kemarin di karenakan dampak koreksi teknikal hariannya yang menunjukkan koreksi dalam pergeraakan hariannya. Sedangkan di hari ini, investor akan mengamatri rilis data Inggris pada sore nanti dan rilis data CB Consumer Confidence AS pada malam nanti dan ke dua data tersebut menjadikan market movers Sterling di hari ini.

AUSSIE
AUSSIE pada Senin kemarin melonjak tinggi hingga ke level 0.9048 seiring minimnya rilis data AS, dan penguatan Aussie pada Senin kemarin di karenakan arah teknikal hariannya yang masih menunjukkan penguatan menuju level 0.9080. Sedangkan di hari ini, para investor lebih memfokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS dan data tersebut akan menjadi market movers Aussie di mala mini.

YEN
Mata uang Yen Jepang pada hari Senin kemarin sempat sedikit menguat terhadap Dollar AS ke level 102.15 seiring minmnya rilis data AS dan dampak dari data perumahan China yang lemah dan hal tersebut menjadikan investor memilih mata uang Yen Jepang sebagai asset safe havennya dan dengan adanya aksi safe haven dari investor tersebut menguntungkan  mata uang Yen Jepang. Sedangkan di hari ini, para investor lebih di fokuskan oleh rilis data CB Consumer Confidence AS pada malam nanti.

sumber

DATA JERMAN IFO BUSINESS CLIMATE MELEBIHI PERKIRAAN, EURO MENGUAT


Data Jerman Ifo Business Climate Melebihi Perkiraan, Euro Menguat

Data ekonomi Jerman  Ifo business climate atau iklim bisnis di Jerman baru saja dirilis dengan hasil yang menggembirakan pasar. Aktual yang dilaporkan sebesar 113.3 melebihi perkiraan sebesar 110.7

Atas rilis data ini euro terlihat menguat atas dollar kelevel 1.3770 dari sebelumnya berada dilevel harga 1.3740.  saat ini pergerakan euro masih akan ditentukan oleh rilis data ekonomi CPI dan Core CPI y/y yang diprediksi juga sedikit meningkat dari sebelumnya. Bila dirilis sesuai perkiraan maka euro berpeluang naik kelevel 1.3800an
Namun bila data CPI dan Core CPI y/y dibawah level 0.7% maka euro dapat terkoreksi kelevel 1.3720

sumber

EURO SEDIKIT MENGUAT JELANG DATA JERMAN BUSINESS CLIMATE


Euro Sedikit Menguat Jelang Data Jerman Business Climate

Pergerakan euro senin siang ini sebelum pembukaan perdagangan pasar Eropa terlihat sedikit menguat. Menguatnya euro terhadap dollar diprediksi mengikuti prediksi data ekonomi yang akan dirilis petang ini. Data ekonomi Jerman business climate diprediksi naik dari level 110.6 ke 110.7, bila aktual sesuai perkiraan maka euro dapat menguat. Karena data iklim bisnis di Jerman termasuk data ekonomi yang cukup penting bagi ekonomi kawasan negara euro. Jerman adalah negara perekonomian terbesar dan penopang ekonomi kawasan

Selanjutnya akan ada rilis data CPI dan Core CPI tahunan zona euro, dimana diprediksi cukup baik. CPI y/y diprediksi tetap dilevel 0.7% dan data Core CPI y/y diprediksi naik dari 0.7% kelevel 0.8%. bila sesuai perkiraan, euro akan menguat menuju area 1.3800, namun bila data-data yang dirilis dibawah prediksi maka euro dapat jatuh kelevel 1.3695

sumber