PASAR MENANTI RILIS MINUTES FOMC

Pasar Menanti Rilis Minutes FOMC

Diawal tahun 2014 ini pergerakan dollar tampak melemah terhadap rival-rivalnya, salah satu alasan penyebab melemahnya dollar adalah buruknya data ekonomi yang dirilis. indeks dollar bahkan sudah menyentuh level rendah diakhir tahun lalu dilevel 79.920

Berikut faktor penyebab melemahnya nilai dollar AS:
a.    Buruknya data ekonomi AS yang dirilis, seperti data tenaga kerja, trade balance dan indeks manufaktur yang dibawah perkiraan. Sementara data fundamental ekonomi rivalnya seperti Eropa dan China membaik.
b.    Masih gamangnya sikap Bank Sentral terhadap kebijakan pengetatan moneternya.
c.     Masuknya sentimen risk appetite atau minat terhadap resiko.

Pada malam ini atau kamis dinihari nanti, akan dirilis hasil pertemuan FOMC  yang mana dipercaya bakal menjadi event yang bisa menentukan arah dollar AS untuk kedepanya.
Gubernur Fed yang baru, Janet Yellen, dalam testimoninya yang pertama kali di depan parlemen tidak mengindikasikan perubahan kebijakan moneter di tahun 2014 dan masih mendukung pelonggaran moneter untuk membantu mengatasi rendahnya tingkat inflasi dan tingginya tingkat pengangguran di AS. Sikap Yellen inilah yang memberikan legitimasi lemahnya dollar AS.

Pada rapat FOMC Januari lalu, Fed melanjutkan kebijakan tapering-nya dengan memangkas pembelian obligasi sebesar 10M perbulan menjadi $65M perbulan. Ini merupakan tapering yang kedua setelah sebelumnya dimulai dibulan Desember. Dollar sempat menguat pasca kebijakan Fed ini namun kembali melemah pasca testimoni Yellen.

Nah, FOMC minutes ini ditunggu pasar karena pasar ingin mengetahui perdebatan atau diskusi apa yang ada di belakang pengambilan keputusan tapering tersebut. Bila Fed masih mengkhawatirkan soal tingkat inflasi yang rendah dan penurunan tingkat pengangguran yang semu, tentunya Fed tidak akan serta merta melanjutkan tapering-nya pada rapat berikutnya di bulan Maret. Dan ini bisa mengukuhkan pelemahan dollar AS.


sumber