Minggu, 02 Maret 2014

TRAINING FOREX SURABAYA

DEAR INVESTOR,
 
APA PENGARUH AKSI THE FED TERHADAP PASAR NEGARA BERKEMBANG ?


FED

Sebagian Bank Sentral negara maju di pimpin oleh FED berangsur-angsur melakukan pengetatan terhadap kebijakan moneternya, penarikan stimulus moneter di negara maju memicu volatilitas pasar forex, dan hal ini sangat mempengaruhi pasar negara berkembang.

Pada hari jumat 24 Januari 2014, ada arus keluar modal yang besar dari beberapa pasar berkembang menunjukkan awal dari runtuhnya pasar di negara-negara berkembang. Hal ini mendorong sebagian besar bursa saham di Dunia dan mata uang negara lain tergerus oleh keperkasaan dollar.

Aksi The FED

Dimulai pertengahan tahun 2013 kasus serupa diamati di sejumlah negara berkembang, dan terlihat adanya ketidakseimbangan fiskal dimana likuiditas global mulai surut. Sejak saat itu  Aksi The Fed telah menyebabkan reaksi yang berkelanjutan di pasar Forex tentang niatnya untuk mengurangi pembelian aset bulanan sebagai awal untuk kenaikan suku bunga jangka pendek.

Aksi The Fed untuk menarik stimulus ekonomi moneter berlebihan tidak perlu dilakukan lagi. Dan terlepas dari menurunnya pasokan uang bertenaga tinggi, The Fed mempertahankan janjinya menjaga sikap kredit mudah di masa mendatang.

Federal Open Market Committee (FOMC) 

Potensi pengurangan stimulus (Tapering) Federal Reserve Amerika Serikat senilai US$10 miliar per bulan akan bertahan hingga 7 pertemuan ke depan dan berakhir pada bulan Desember 2014. Keputusan tapering pertama kali dijalankan oleh FED pada 18 Desember 2013 dengan mengumumkan pembelian obligasi akan dikurangi US$10 miliar per bulan menjadi US$75 miliar per bulan dari sebelumnya US$85 miliar per bulan, sesuai dengan estimasi pelaku pasar sebelumnya.

Federal Open Market Committee (FOMC) dalam pernyataannya mengatakan akan memperlambat pembelian obligasi pada pertemuan berikutnya jika perekonomian membaik sesuai dengan target bank sentral. Bahkan sudah hampir bisa dipastikan terkait pernyataan Ben Bernanke, bahwa FED dapat memangkas stimulusnya sekitar US$10 miliar per pertemuan.

Sebenarnya THE FED dapat melakukan pembelian obligasi sewaktu-waktu performa ekonomi AS mengecewakan. Namun, bank sentral dapat kembali melakukan pemangkasan lagi jika perekonomian menguat. Keputusan yang dapat diprediksikan tersebut akan mendorong upaya Bernanke untuk membangun transparansi dan keterbukaan dalam tubuh bank sentral AS.

Diharapkan hal tersebut dapat menghindari risiko gejolak akibat konsensus pada setiap pertemuan. Mungkin akan sulit untuk menyepakati waktu, kapasitas, dan komposisi tapering tahap pertama. Jadi, tidak ada yang menginginkan hal itu terjadi terus menerus.

Pengurangan Stimulus atau perubahan kebijakan moneter dapat mendorong penguatan mata uang US dollar atau juga pelemahan mata uang US Dollar, dan dapat mempengaruhi nilai tukar US dollar terhadap mata uang utama lainnya, bahkan juga dapat mempengaruhi harga emas dunia.

Karena itu Kita perlu mempelajari  kemana Arah Mana Forex dan Emas.

Ikuti Acara “CAFE SIMPRO” yang akan Membahas Pergerakan Harga Forex & Emas dengan Analisa Teknikal Simple & Profit :
Hari / Tanggal    : Jumat, 7 Maret 2014
Pukul                      : 17.00 – 21.00 WITA
Tempat                  : Pisa Cafe, Manyar Kertoarjo 47, Surabaya

Investasi Rp. 1.500.000,-
Early Bird Rp. 1.000.000,- sebelum tanggal 28 Februari 2014


TRANSFER KE NO.REK BCA 217 143 7760 A.N VERA INDRIANI
BUKTI TRANSFER DI EMAILKAN KE training_simpro@yahoo.com
Segera Daftarkan diri anda sekarang juga tempat terbatas.

INFORMASI MENGENAI TRAINING FOREX DI SURABAYA,
HUBUNGI :
NADYA 0812-18920962  atau LIANA 0818-07480967

Tidak ada komentar:

Posting Komentar