Konflik Ukraina-Rusia Memanas, Harga Emas Kembali Menguat
Harga emas diawal pekan ini dibuka dilevel lebih tinggi dari harga penutupan pekan lalu. Pagi ini emas dibuka dilevel $1327,00 atau $10 lebih tinggi diatas harga penutupan jumat lalu dilevel $1317,55. Emas diperdagangkan gap up pagi ini seiring kembali memasasnya tensi ketegangan di Ukraina yang mendorong permintaan emas sebagai safe haven.
Pemerintah Ukraina telah memperingatakan gerakan separatis pro-Rusia agar meletakkan senjata pada Senin pagi atau akan mengadapi operasi anti terosis dalam skala besar dari angkatan bersenjata Ukraina. Peringatan tersebut meningkatkan kemungkinan terjadinya risiko konfrontasi militer dengan Rusia. Amerika Serikat juga tengah menyiapakan sanksi lebih berat terhadap Rusia jika gerakan pro-Rusia terus berlanjut di wilayah timur Ukraina. Sanksi berikutnya dari AS kemungkinan akan membidik sektor bisnis Rusia seperti pertambangan, perbankan, dan sektor energi.
Pergerakan emas pada pekan lalu berhasil mencatat penguatan mingguan setelah minutes meeting FOMC menunjukkan bank sentral AS tersebut tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat. Secara keseluruhan minutes tersebut menggambarkan anggota FOMC setuju untuk mempertahankan kebijakan tetap akomodatif di masa mendatang, dan tidak ada indikasi yang jelas kapan tingkat suku bunga mulai dinaikkan. Beberapa anggota FOMC juga mengatakan proyeksi laju kenaikan suku bunga mereka mungkin berlebihan.
Emas saat ini diperdagangkan pada kisaran $1.327,25 per troy ons dan masih akan test level $1330, bila belum mampu ditembus kemungkinan petang nanti akan koreksi kearea moving average H4 di $1320
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar