Kamis, 09 Oktober 2014
Analisa Secara Fundamental Forex 10 Oktober 2014
Dolar memangkas keuntungannya dan yield obligasi pemerintah AS (Treasury) menyentuh level terendah 1 tahun setelah investor mengabaikan data jobless claims yang dirilis positif. Sedangkan harga emas memperoleh dukungan dari melemahnya Wall Street, dan mencatat kenaikan dalam 4 sesi berturut‐turut hingga mencatat level tertingginya sejak 23 September di $1233,20 per ons di awal perdagangan Kamis. Emas terakhir tercatat menguat dilevel 0.3% dilevel $1224,10
XAUUSD
Emas naik ke level tertinggi dua minggunya Kamis lalu, memperpanjang kenaikan berturut‐turut empat harinya. karena pembelian safe haven setelah ekuitas AS anjlok di tengah kekhawatiran atas laju pertumbuhan ekonomi.
Kenaikan empat hari logam mulia menandai penguatan berturutan terpanjang dalam tujuh bulannya. Trader mencatatkan aksi short covering terhadap kenaikan emas, sehari setelah minutes dari pertemuan FOMC yang terbaru menekan harapan investor terhadap waktu kenaikan suku bunga The Fed. Emas naik terbatas karena penguatan dolar dan Brent crude oil futures mencapai level terendahdibawah $ 90 per barel.
EURUSD
Euro merosot kebawah 1.2700 pada Kamis kemarin karena pesimistis akan perekonomian kawasan. Ekspor Jerman merosot pada bulan Agustus dengan jumlah terbesar sejak puncak krisis keuangan dan lembaga terkemuka memangkas proyeksi mereka untuk pertumbuhan, yang memicu perdebatan mengenai apakah Jerman akan melakukan cukup untuk menopang perekonomian Eropa dan dirinya.
Ekspor merosot 5,8 persen, penurunan terbesar sejak Januari 2009 dalam pertanda terbaru bahwa ekonomi terbesar Eropa itu goyah ditengah meluasnya pelemahan zona euro dan krisis luar negeri yang telah menggoyahkan kepercayaan dan perusahaan-perusahaan menunda investasi.
GBPUSD
Dalam sidang BoE kemarin diputuskan untuk mempertahankan suku bunga dilevel terendah saat ini 0.50%, seperti perkiraan para ekonom. Resiko terjadinya resesi baru di zona euro dan kehati-hatian sikap The Fed akan membebani ekspektasi mengenai waktu pelaksaan kenaikan suku bunga BoE yang berpotensi ditunda. Meskipun ekonomi Inggris meningkat di pertengahan 2013, BoR tetap mempertahankan level suku bunganya karena adanya kombinasi dari lemahnya pertumbuhan upah dan inflasi yang masih dibawah target BoE sebesar 2%.
Sejauh ini, hanya dua dari sembilan anggota Komite Kebijakan Moneter atau MPC yang mengusulkan kenaikan suku bunga. Namun ekspektasi telah menguat bahwa suku bunga berpotensi dinaikan diawal tahun depan.
AUDUSD
Aussie mengalami penurunan akibat data pekerjaan Australia yang buruk. Employment Australia dilaporkan anjlok pada bulan September sementara tingkat pengangguran menunjukkan kenaikan, tapi sepertinya keraguan atas keandalan angka memangkas perkiraan berikutnya.
The Australian Bureau of Statistics (ABS) memperkirakan 29.700 pekerjaan menghilang pada bulan September, dengan semua penurunan pekerjaan paruh waktu begitu juga kenaikan pekerja penuh (full‐time) yang naik 21.600. Tingkat pengangguran meningkat menjadi 6.1% dari perkiraan 6.0%.
USDJPY
Aksi profit – taking telah memicu koreksi dollar terhadap yen, dan terakhir tercatat melemah 0.3% dilevel 107.78 yen.
Sebuah indeks terkemuka di Jepang yang mengukur belanja modal, naik untuk ketiga kali berturut-turut pada bulan Agustus, tanda yang tentatif bahwa perusahaan menginvestasikan keuntungan mereka ke pabrik-pabrik dan peralatan yang dapat mendukung pertumbuhan ekonomi negara terbesar ketiga didunia itu.
Author by Paulswen
SINYAL FOREX WITH AKURASI & REAL ACCOUNT HISTORY CLICK HERE
INFORMASI HUBUNGI :
TEAM SIMPRO
NO. HP : 081380725502
PIN BB : 2A6066FB
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar